Inilah fakta terkait virus Corona yang harus anda tahu

World Health Organization (WHO) lewat akun Instagramnya pada Selasa (28/1/2020) mengunggah beberapa fakta terkait berbagai informasi yang simpang-siur di media sosial. Berikut faktanya:

1. Bisakah hewan peliharaan di rumah menyebarkan coronavirus (2019-nCoV)?

Saat ini, tidak ada bukti bahwa hewan peliharaan seperti anjing atau kucing dapat terinfeksi virus corona baru. Akan tetapi, mencuci tangan dengan sabun dan air setelah kontak dengan hewan peliharaan adalah tindakan yang baik. Ini melindungi Anda terhadap berbagai bakteri umum seperti E.coli dan Salmonella yang dapat berpindah di antara hewan peliharaan dan manusia.

2. Apakah coronavirus baru rentan untuk lansia, atau apakah orang yang lebih muda juga rentan?

Orang-orang dari segala usia dapat terinfeksi oleh coronavirus
baru (nCoV-2019). Orang yang lebih tua, dan orang-orang dengan beberapa riwayat medis seperti (asma, diabetes, penyakit jantung) dimungkinkan dampaknya akan lebih rentan terhadap virus corona. WHO menyarankan orang-orang dari semua lapisan usia untuk mengambil langkah untuk preventif diri dari virus, misalnya dengan mengikuti kebersihan tangan yang baik dan kebersihan pernapasan yang baik.

3. Apakah antibiotik efektif dalam mencegah dan mengobati coronavirus baru?

Tidak, antibiotik tidak bekerja melawan virus, melainkan hanya bakteri.
Coronavirus baru adalah virus dan oleh karenanya, antibiotik tidak boleh digunakan sebagai sarana pencegahan atau pengobatan. Namun, jika Anda dirawat di rumah sakit untuk 2019-nCoV, Anda dimungkinkan mendapat antibiotik karena coinfection bakteri.

4.Adakah obat khusus untuk mencegah atau mengobati coronavirus baru?

Sampai saat ini, belum ada obat khusus yang disarankan untuk mencegah atau mengobati virus corona 2019-nCoV. Namun, mereka yang terinfeksi virus harus segera menerima perawatan yang tepat untuk meredakan dan mengobati gejala. Selain itu, mereka yang sakit parah harus mendapatkan perawatan yang optimal dari tenaga ahli medis. Untuk diketahui, beberapa perawatan spesifik sedang diselidiki dan akan diuji lewat uji klinis. WHO berjanji membantu mempercepat upaya penelitian dan pengembangan dengan berbagai mitra. Virus Corona yang diyakini bermula dari Wuhan, Provinsi Hubei, China telah menewaskan 170 orang per Kamis (30/1/2020) dan lebih dari 7.700 orang di beberapa negara yang dipastikan terjangkit virus tersebut.Para dokter di seluruh dunia kini sedang berlomba-lomba menemukan penangkal atau vaksi dari virus yang mulai mencuri perhatian sejak Desember 2019 lalu itu. Berdasarkan sebuah studi baru yang berdasarkan pada hasil pemeriksaan terhadap 99 pasien pertama virus Corona, diketahui ada setidaknya 5 fakta penting terkait virus tersebut.

Berikut 5 fakta virus Corona seperti yang dibeberkan pada ilmuwan dalam jurnal medis Lancet pekan ini:

Menyerang paru-paru
Kematian pertama
Setidaknya 10 persen pengidap akan meninggal
Buruh pasar Wuhan
Lelaki paruh baya paling rentan

Berikut penjabarannya:

Paru-paru

Studi itu menemukan, 99 pasien pertama virus Corona diketahui menderita pneumonia - paru-paru mereka radang dan kantung-kantung udara di dalam organ itu, dipenuh oleh air Gejala lain antara lain demam pada 82 orang, batuk pada 81 orang, sesak nafas pada 31 orang, nyeri otot pada 11 orang, pusing-pusing pada 9 orang, delapan orang merasa sakit kepala, dan lima orang mengaku sakit tenggorokan.

Korban tewas pertama

Dua orang pertama yang tewas akibat virus Corona awalnya terlihat sehat, meski mereka sudah lama merokok. Orang pertama adalah lelaki berusia 61 tahun. Ia diketahui mengalami pneumonia saat pertama kali diperiksa di rumah sakit. Dia meninggal setelah 11 hari dirawat. Korban kedua adalah lelaki 69 tahun. Ia didiagnosis mengalami sindrome paru-paru akut. Dia meninggal akibat pneumonia parah dan saat tekanan darahna tiba-tiba anjlok.

Rata-rata kematian: 10 persen

Per 25 Januari, dari 99 pasien pertama virus Corona, ada 57 orang yang masih dirawat di rumah sakit, 31 sudah dipulangkan, dan 11 tewas.

Artinya, sejauh ini, setidaknya 10 persen dari yang terjangkit akan tewas.

Pasar Wuhan

Binatang yang dijual di pasar ikan Huanan, Wuhan diyakini sebagai asal muasal virus Corna atau yang dinamai 2019-nCoV. Sebanyak 49 dari 99 korban pertama virus itu, pernah berhubungan langsung dengan pasar tersebut. Dari 49 orang itu, 47 bekerja di pasar tersebut sebagai manajer atau penjaga toko. Dua yang lain adalah pelanggan yang berbelanja.

Like

0

Love

0

Haha

0

Wow

0

Sad

0

Angry

0

Artikel Terkait

Comments (0)

Leave a comment